recent posts

Kuala Lumpur Heritage Park, Wisata Jalan Kaki

Get Started, Penunjuk arah tersedia.

Tanggal tua tapi kaki ngebet banget pengen jalan, tangan kaku nggak gelantungan di kereta api dan perasaan khawatir kamera ditumbuhi jamur. Finally, saya menemukan destinasi wisata yang nggak berat di ongkos, dekat, dan pastinya jepretable (bagus difoto gitu).

Berawal dari blogwalking, teringat sering lihat papan petunjuk arah menuju ke sana dari stesen KTM Kuala Lumpur, hari Sabtu yang lalu saya memutuskan walktour ke sana. Dimanakah itu? Tererereng.. Masjid Negara, Taman Tasik Perdana, Musium Kesenian Islam dan sekitarnya yang sering disebut sebagai Kuala Lumpur Heritage Park.

Dari rumah saya di Bangi, cukup naik bus menuju stesen KTM Kajang dengan tariff RM 1.00. Lanjut naik KTM menuju Kuala Lumpur dengan bayaran RM 2.90. Setelah itu keluar melewati jalur kiri. Keluar melalui parking area, Masjid Negara yang berkubah biru yang seperti pincuk terbalik dan menara tingginya sudah terlihat. Untuk menyeberang ke sana, kita harus melewati terowongan bawah tanah yang sepi, agak suram dan serem serta agak bau pesing. Mulai dari sini saja, saya berasa sudah pindah planet, berasa bukan lagi di Kuala Lumpur yang identic dengan hiruk pikuknya.

Berkeliling area Masjid Negara, saya sempat melewati sebuah kompleks makam dan taman di sekitar masjid yang cukup apik.

Masjid Negara
Maksud hati ingin ke Taman Tasik Perdana, tapi bingung nggak ketemu-ketemu. Padahal sudah ikut arahan dalam blog yang saya baca. Di depan Masjid Negara, berdiri bangunan studio TV Al Hijrah. Aturan Taman Tasiknya dekat-dekat situ ya?

Entah mungkin karena saya terlalu excited pengen jalan, akhirnya terdampar ke Taman Botani Perdana. Lumayan asyik buat narsis, saya bersama seorang teman menjelajahi Taman Bunga Raya dan Taman Orkid.
Narsis di Taman Bunga Raya

Lantas berjalan lagi melewati Taman Burung, ya lewat saja, karena harga tiket masuknya bisa menyebabkan walktour prihatin ini jadi out of budget. Di sepanjang jalan terlihat beberapa ekor monyet asyik nongkrong, berjalan di jalan raya yang sepi atau menonton gelagat turis-turis kebingungan. Nah lo, bukan saya saja yang bingung muter-muter di sini, beberapa turis asing sempat bertanya jalan sama saya yang saya jawab sekenanya. We are about to lost mister..

Yang menyenangkan, walktour kali ini suasananya mendung, ditambah kawasan yang memang sepi. Hanya beberapa taxi dan bus hop on hop off  (bus wisata yang atapnya terbuka) yang melintas.

Destinasi terakhir, kami berlabuh di Taman Rusa. Yang ini agak mencengangkan memang. Kawasan taman yang luas, lapang dan aslinya bagus sih, hanya dihuni beberapa rusa yang sedang leyeh-leyeh.
Perjalanan dilanjutkan dengan jalan saja mengikuti petunjuk arah kembali ke Masjid Negara. Di tengah jalan sempat ketemu patung ayam yang terbengkalai ini. Mungkin ini celengan jaman purba kali ya?
Ayam raksasa yang terbengkalai.
Jujur, belum puas mengeksplore kawasan ini, tapi apa daya waktu juga yang membatasi.

Kalau kamu pengen tempat cengar-cengir yang agak jauh dari keramaian (a.k.a mall, pasar malam) inilah tempat yang cocok. Cocok juga buat mengasah keterampilan berbahasa Inggrismu, keterampilan menggunakan kamera, keterampilan mengingat jalan pulang, keterampilan jalan kaki, banyak lah keterampilan yang bisa didapat.
Jalan sunyi yang menentramkan.


Satu tips penting, jangan lupa bawa air minum dan makanan secukupnya. Bukan apa-apa, sekalipun kamu punya duit, di kawasan ini lumayan susah dan jauh lho menemukan penjual makanan. Tertarik walktour ke sana? 


Kuala Lumpur Heritage Park, Wisata Jalan Kaki Kuala Lumpur Heritage Park, Wisata Jalan Kaki Reviewed by Tyas Maulita on May 30, 2015 Rating: 5

4 comments:

  1. Kalau jumat ke situ Ramai orang jualan, pasar jumat depan mesjid. Dan taman tasik perdana masih jauh, mengikuti jalan aspal naik turun. Sesampainya di tasik perdana terlanjur kelelahan,

    ReplyDelete
  2. Ternyata Kuala lumpur banyak tempat-tempat menarik ya, Saya tau nya cuma menara yang tinggi terus kalo malem di sorot lampu jadi keliatan indah :)

    Oh iya nih, kapan berpetualang ke Ipoh? saya tunggu :)

    ReplyDelete
  3. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
  4. Keren banget tempat nya. Cewe nya juga keren semua hee...heee

    ReplyDelete

Panduan Lengkap Wisuda di Kampus UT Pusat Pondok Cabe

  Mendapat undangan wisuda di Universitas Terbuka (UT) Pusat adalah kebanggaan tentunya merupakan kebanggaan tersendiri. Pasalnya, tidak sem...

Powered by Blogger.